Ketahui Gejala Leukimia Anak Patut Diwaspadai

1 min read

Gejala Leukimia Anak

NotesParenting.com – Waspada gejala Leukimia anak itu perlu untuk mengantisipasinya dengan lebih cepat dan tepat. Terjadinya leukimia disebabkan oleh mutasi genetik. Penyebab lainnya adalah karena produksi sel darah putih yang berlebihan. Tulang sumsum yang sudah yang tidak dapat memproduksi sel darah merah dan darah putih secara seimbang ini juga menjadi penyebab penyakit ini.  Leukimia ini sering diderita oleh anak-anak usia  sekitar 2 – 6 tahun. Berikut gejala leukimia pada anak:

1. Memar Dan Berdarah

Salah satu gejala leukimia anak yaitu memar dan berdarah. Seorang anak yang menderita penyakit leukimia biasanya akan mengalami pendarahan hanya karena cedera kecil. Gejala lainnya yang timbul yaitu seringnya terjadi mimisan.

Selain itu, anak juga akan lebih sering munculnya bintik – bintik merah dan memar pada kulit. Itu disebabkan karena pembuluh darah mengalami pendarahan.

2. Sakit Perut dan Nafsu Makan Menurun

Gejala leukimia anak yang lain yaitu seringnya sakit pada perut dan kurangnya nafsu makan dengan baik. Gejala tersebut disebabkan karena sel-sel leukimia menumpuk pada ginjal, limpa dan hati. Ciri-ciri ini ditandai dengan membesarnya ukuran perut dan menyusutnya berat badan yang tidak wajar.

BACA JUGA   Kenali Ciri Anak Disleksia Beserta Penyebabnya

3. Kesulitan Dalam Bernapas

Selain menumpuk di ginjal, limpa dan hati biasanya sel leukimia juga menggumpal di sekitar timus atau kelenjar di pangkal leher. Hal tersebut menyebabkan seseorang akan mengalami sesak napas atau dispnea. Terjadinya sesak napas juga bisa jadi karena pembengkakan kelenjar getah bening pada dada menuju ke arah tenggorokan.

4. Infeksi yang Terlalu Sering

Gejala leukimia anak selanjutnya yaitu mudahnya terkena infeksi virus. Produksi sel darah putih yang tidak begitu matang tidak mampu melakukan tugasnya untuk melawan infeksi yang terjadi. Gejala ini menyebabkan seorang anak gampang batuk, pilek, dan demam yang terus menerus. Kondisi ini biasanya tidak dapat disembuhkan dengan pengkonsumsian obat antibiotik dan obat lainnya.

5. Pembengkakan

Pembengkakan sering terjadi karena kelenjar getah bening tidak dapat melakukan fungsinya dengan baik. Hal tersebut dikarenakan seringnya penumpukan sel leukimia pada kelenjar bening. Pembengkakan tersebut biasanya terjadi di area bawah lengan, di atas tulang selangka, di selangkangan, dan di sekitar leher.

Pembengkakan ini biasanya berwarna merah kebiruan dan memunculkan rasa sakit kepala dan pusing. Penekanan timus terhadap Vena juga menjadi salah satu penyebab terjadinya penggumpalan darah. Itu akan menimbulkan pembengkakan pada wajah dan lengan.

BACA JUGA   Cara Mencabut Gigi Susu Supaya Tidak Sakit, Ampuh dan Mudah

6. Nyeri Tulang Dan Sendi

Produksi darah yang terlalu berlebihan di sumsum menyebabkan penumpukan. Akibat penumpukan darah tersebut akan memunculkan rasa nyeri pada tulang dan sendi. Jika anak mengalami rasa sakit pada punggung bagian bawah, maka bisa jadi disebabkan oleh nyeri.

Lantaran hal tersebut, orang tua harus selalu memberikan asupan makanan mengandung kalsium demi kesehatan tulang dan sendi anak. Selain menyehatkan, tentu bisa menghindarkannya pula dari penyakit leukimia.

7. Anemia

Gejala leukimia lainnya yaitu karena riwayat penyakit anemia. Penyakit ini diakibatkan karena kekurangan produksi sel darah merah oleh sumsum. Penumpukan sel darah putih yang berlebih membuat sumsum tulang belakang menjadi sulit berproduksi sel darah merah. Ciri – ciri gejala anemia yaitu seringnya merasa kelelahan, pernapasan yang tidak beraturan dan kulit sering memucat.

Itulah 7 gejala leukimia anak yang harus wajib diperhatikan. Jika terjadi gejala- gejala tersebut, maka waspadalah dengan memeriksakannya ke dokter terdekat. Waspada mulai dini agar tidak menimbulkan permasalahan lainnya. Pasalnya, penyakit ini begitu berbahaya hingga dapat merenggut nyawa anak.