NotesParenting.com – Ketika anak batuk berdahak, biasanya disebabkan adanya virus ataupun bakteri. Saat anak mengalami hal tersebut, maka orang tua bisa melakukan penanganan sendiri di rumah. Pastikan anak tetap nyaman dan apabila disertai demam, harus segera menurunkan demam yang dialaminya.
Saat anak mulai batuk berdahak tersebut, merupakan reaksi tubuh akibat adanya virus yang sedang menyerang. Selain itu, bisa juga karena infeksi dari bakteri yang memicu saluran pernafasan dan menimbulkan batuk. Begini cara penanganan yang tepat saat anak mengalami batuk berdahak, yaitu:
1. Berikan Madu
Madu sudah terbukti memiliki banyak manfaat jika dikonsumsi. Terutama jika diberikan kepada anak saat sedang batuk terus menerus. Cobalah untuk berikan madu sebelum tidur, cara ini dianggap kurangi batuk berdahak yang terjadi di malam hari. Selain rasanya yang manis, madu juga bisa meningkatkan nafsu makan pada anak.
Madu yang kaya manfaat ini juga bisa dijadikan campuran makanan atau minuman untuk dikonsumsi. Bagi anak yang sedang alami batuk, madu juga bisa melegakan tenggorokan, apalagi jika dipadukan dengan minuman hangat. Selain itu pula, madu yang kaya vitamin ini bisa memberikan imunitas baik pada tubuh anak.
2. Berikan Minuman Lemon Hangat
Ketika anak batuk berdahak, maka tenggorokan akan terasa nyeri dan gatal. Orang tua bisa mencoba memberikan minuman lemon hangat agar bisa menyegarkan tenggorokan anak. Lemon memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, dimana fungsinya juga untuk antioksidan di tubuh anak.
Selain itu pula, pemberian minuman lemon hangat ini juga memicu kebutuhan cairan anak agar terhidrasi selama batuk. Pasalnya jika terjadi batuk, biasanya diimbangi dengan pilek, anak butuh banyak cairan saat sakit. Jadi, lemon hangat akan membantu memberikan cairan dan melegakan tenggorokan secara bersamaan.
3. Teteskan Air Garam
Air garam ternyata juga bagus untuk perawatan anak saat alami batuk. Ketika menggunakan air garam untuk diteteskan pada hidung, maka akan memberikan kelegaan kepada anak agar hidung tidak menumpuk lendir. Selain itu, air garam juga bisa digunakan untuk berkumur agar memberi efek lega pada tenggorokan anak.
Pasalnya air garam ini juga mampu untuk mengencerkan dahak yang ada di tenggorokan. Jadi, jika dilakukan secara rutin, bisa membuat batuk anak menjadi lebih reda. Adapun air garam juga bisa membasmi kuman juga bakteri yang bersarang di mulut.
4. Manfaatkan Uap
Uap ternyata menjadi solusi alami saat anak batuk berdahak terus menerus. Orang tua tinggal menyiapkan air hangat yang cukup dan buat suasana nyaman. Biarkan anak berendam di air hangat dan merasakan uap dari air hangat tersebut selama beberapa menit.
Dengan memanfaatkan uap ini, diharapkan anak bisa bernafas lebih lega dan juga mengencerkan dahak secara perlahan. Cara memanfaatkan uap ini bisa dilakukan rutin kepada anak pada pagi dan sore hari. Jadi, tubuh anak bisa kembali segar, nafas enak dan merasa lega di bagian hidung maupun tenggorokan.
5. Istirahat yang Cukup
Pada saat anak sedang batuk berdahak terus menerus, maka yang harus dilakukan adalah istirahat yang cukup. Hindari melakukan aktivitas fisik yang membuat anak kelelahan, pasalnya akan membuat tubuh anak semakin lemah.
Maka saat orang tua membantu anak dalam memulihkan tubuhnya dengan istirahat yang cukup ini, tentu saja secara alami akan membantu tubuh untuk pulih. Jangan lupa pula diimbangi dengan pemberian asupan gizi seimbang agar anak tetap berenergi.
Dengan memperhatikan penanganan anak batuk berdahak ini, maka orang tua bisa melakukan perawatan secara maksimal. Jika batuk tidak kunjung mereda, orang tua bisa memberikan obat sebagai bantuan untuk kesembuhan anak atau bahkan membawanya ke dokter.
Silahkan membaca artikel bermanfaat lainnya di AnakIslam.com
