Bayi meskipun masih di dalam kandungan, tapi sudah bisa mendengar suara yang ada disekitarnya sehingga sudah bisa dilatih kecerdasannya. Cara mendidik anak agar cerdas sejak bayi juga tidak jauh dari asupan yang diberikan. Untuk itu, berikut beberapa cara yang perlu diterapkan:
1. Perdengarkan Musik Ketika di Dalam Kandungan
Berdasarkan pendapat para ahli, musik menyeimbangan otak antara kanan dan kiri sehingga layak diperdengarkan kepada bayi di dalam kandungan. Musik mampu merangsang otak si kecil agar bisa berkembang secara sempurna sehingga tidak akan mengalami keterlambatan.
Biasanya bayi yang lebih sering mendengarkan akan fokus ketika melakukan kegiatan. Daya pikirnya pun akan meningkat. Apabila umurnya sudah mencukupi, kenalkan si kecil dengan alat musik agar bisa melatih motoriknya dan meyeimbangkan antara otak kanan dan otak kiri.
2. Ajari Bahasa Baru
Meskipun belum bisa berbicara, namun sebenarnya si kecil sudah bisa mendengarkan perkataan yang dilontarkan oleh orang yang ada di sekelilingnya. Penting bagi orang tua untuk mengajarkan kata-kata yang baik kepada anak agar terlatih ketika nantinya sudah bisa berbicara.
Setiap hari ajarkan kosa kata baru kepada anak untuk melatihnya dalam berbicara. Ulangi kata-kata tersebut agar anak mulai terbiasa mendengarnya. Ketika sudah berusia 6 bulan si kecil sudah mulai bisa menangkan kata demi kata yang diajarkan sehingga dimanfaatkan usianya tersebut.
3. Perkenalkan Anak Dengan Buku
Usia bayi merupakan usia yang paling tepat untuk memperkenalkan buku, terlebih jika usianya masih di bawah 1 tahun. Bacakan buku cerita ketika anak sedang santai. Di dalam buku tersebut banyak sekali kata-kata yang cocok sekali dikenal oleh si kecil untuk berlatih berbicara.
Carilah buku cerita yang dilengkapi dengan gambar agar si kecil lebih tertarik untuk membelinya. Penting sekali untuk membaca cerita dengan ekspresi dan intonasi yang sesuai agar si kecil juga bisa berlatih untuk mengenal macam-macam emosi.
Cara mendidik anak agar cerdas sejak bayi ini dianggap lebih baik jika dibandingkan dengan menonton TV bagi anak sebelum 2 tahun. Mengenalkan gadget juga tidak diperkenankan untuk si kecil karena akan membuatnya menjadi tantrum dan merusak mata apabila terlalu lama menggunakannya.
4. ASI Eksklusif
Sejauh ini belum ada susu yang khasiatnya lebih baik dibandingkan ASI. Para ilmuwan mengatakan bahwa ASI yang diberikan kepada si kecil mampu meningkatkan kecerdasan. Pastikan ibu memberikan ASI kepada si kecil sampai usianya minimal 6 bulan agar tidak kekurangan.
Para dokter akan menyarankan kepada ibu untuk menyusui sampai si kecil berusia 2 tahun. Tentu dengan didampingi makanan lain pendamping ASI yang memiliki gizi seimbang. Perpaduan antara ASI ibu dan makanan pendamping tersebut membuat tumbuh kembang anak semakin baik.
5. Jalan-jalan
Seseorang yang berdiam diri di rumah secara terus menerus tentu akan merasa bosan. Hal tersebut juga dialami oleh bayi. Sesekali ajaklah jalan-jalan menggunakan sepeda ataupun digendong untuk melihat kondisi sekitar. Bayi pun akan merasa senang jika sering diajak jalan-jalan.
Ajak pula si kecil untuk berinteraksi dengan menunjukkan apa saja yang ada di lingkungan tersebut untuk melatih kecerdasannya dalam berbicara. Cara yang mudah ini akan membuat si kecil lebih bahagia.
Beberapa cara mendidik anak agar cerdas sejak bayi tersebut umum sekali dilakukan oleh orang tua sehingga tak akan sulit untuk melakukannya. Didiklah anak dengan kata-kata yang baik sejak dini agar terbiasa.
Baca artikel parenting lainnya di NotesParenting.com
